Header Ads

Bisikan Lembut Yang Menjerumuskan

Bisikan Lembut Yang Menjerumuskan - Letih rasanya badan ini, setelah mengadakan suatu perjalanan dari sebuah kota ibu kota. Ya.. Semarang..!! Kota yang cukup jauh dari kota saya. Dalam keletihan itu ada yang mengintai dari dekat, siapa dia?? Ya musuh.. Musuh dalam selimut yang pandai menyelinap, merayu dan Berkata lembut.

Dia senantiasa selalu merapat di diri saya dan sering memberi nasihat. Orang tua selalu bilang, bahwa nasihat musuh biasanya akan menggiring ke arah ke hancuran dan kebinasaan. Memang kata-kata itu selalu terngiang dalam sanubariku, agar aku selalu waspada. Karena selalu ada niat tersembunyi dari nasehat musuh kita.

Begitu letih badan ini, hingga mata seperti ada yang menduduki, nafsu untuk tidur begitu besar. Ya, karena itu, akhirnya aku langsung menuju kamar dan tertidur di kasur yang cukup empuk. Sayup-sayup terdengar Adzan dari mushala dekat rumah, pak haji mengumandangkan adzan dengan keras. Ah subuh nech, kataku.. Kemudian aku lihat jam di HP, karena mata masih begitu ngantuk jadi agak kabur melihat angka jam di HP, jam 4/5 pagi..

Tapi apa yang terjadi setelah aku melihat jam, tiba-tiba dia datang dan berkata, "ah baru jam 4, nanti saja jam 5 subuhnya, kan jam 5 atau jam 6 boleh, kan kamu masih letih, Allah tau, tenang saja..!!"

Bisikannya begitu lembut, begitu menyentuh hati ku..Tiba-tiba dia berbisik lagi :"Kamu tidur dulu aja, tenang Allah tau kondisimu, begitu letih, tidak apa-apa, masih banyak waktu.."

Tapi saya terkejut dan curiga. Siapa ini Bisikannya begitu lembut.. Tapi !! Astaghfirullah!! Musuh besarku, ya musuhku..Aku langsung tersadar dan langsung membaca Ta'awudz "A'udzubillahi minasysyaitoonirrojiim". hampir saja aku terpedaya oleh bisikan lembutnya.

Alhamdulilah musuh tadi lari terbirit-birit setelah aku membaca ta'awudz, kemudian aku beranjak dari tempat tidur kemudian berwudhu, dan pergi ke Mushala untuk sholat subuh berjama'ah.

Dari peristiwa ini, aku menyimpulkan, dia memang ada, beranak-pinak tambah banyak dan tidak mati-mati sampai kiamat. benar-benar musuh bebuyutan. Ya..!! Itulah dia Syaithan / Iblis Laknatullah 'alaih, yang selalu membisikan di hati kita dengan lembut, tetapi ahkirnya menjerumuskan ke dalam kesesatan.

Ingat Firman Allah:

"Sesungguhnya setan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuh (mu), karena sesungguhnya setan-setan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala. "(QS. Fathir :6)

------------------------------------------------------------------------
Ingat Firman Allah:

[1] Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia.
[2] Raja manusia.
[3] Sembahan manusia.
[4] dari kejahatan (bisikan) setan yang biasa bersembunyi,
[5] yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia.
[6] dari (golongan) jin dan manusia.(QS.An nas :1-6)

------------------------------------------------------------------------
Sumber : Admin

Demikianlah yang bisa saya paparkan, masih banyak sekali kekurangannya, tetapi intinya kita terus mencari ilmu, dan terus meminta hidayah kepada Allah agar kita bisa melakukan, dapat istiqomah dalam menjalankan ibadah kepada Allah. Wallahu A’lam..

No comments

Powered by Blogger.